
Ketua Tim Transisi Prabowo – Gibran, Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan adanya penasehat khusus presiden, utusan khusus presiden hingga kepala badan yang dilantik tidak akan membuat regulasi tumpang tindih dengan kementerian.
“Jadi begini utusan khusus presiden memang nomenklaturnya sudah ada dan itu menjalankan tugas-tugas langsung dari presiden, nah penasehat khusus juga itu kemudian input atau masukan kepada presiden, presiden mempertimbangkan dalam mengambil keputusan, sehingga menurut saya itu gak akan tumpang tindih krn penasehat khusus presiden itu tidak langsung turun ke kementerian,” kata Dasco di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (22/10/2024).
Diketahui pada hari ini ada 28 pejabat mulai dari Kepala dan Wakil Kepala Badan/lembaga, penasehat khusus, utusan khusus presiden, staf khusus presiden. Ada tokoh Seperti Wiranto, Luhut Binsar Pandjaitan, Mari Elka Pangestu, Muhadjir Effendy, Terawan, hingga Raffi Ahmad, Yovie Widiyanto, dan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Dasco juga menjawab mengenai nama tokoh yang memiliki jabatan ganda. Seperti Luhut Binsar Pandjaitan yang menjadi Penasehat Khusus Presiden bidang digitalisasi dan teknologi, juga Kepala Dewan Ekonomi Nasional.
“Kalo pak Luhut sebagai ketua dewan ekonomi nasional, sama tugasnya dewan ekonomi nasional itu memberikan masukan kepada Presiden tentang ekonomi, di nasional maupun global,” jelasnya