
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf RI), Sandiaga Uno buka suara soal Bruno Mars yang mendapatkan ancaman boikot akibat diduga mendukung Israel.
Sandiaga mengatakan bahwa Indonesia adalah negara demokrasi sehingga ia tak mempermasalahkan ancaman boikot yang dilayangkan oleh masyarakat Indonesia kepada penyanyi lagu “24K Magic” itu. Meskipun demikian, Sandi menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang mendukung kemerdekaan Palestina
“Kita negara demokrasi, ya. Semua masukan kita terima, sama seperti Coldplay sebelumnya,” kata Sandi usai temu media “The Weekly Brief with Sandi Uno” di Jakarta, Senin (1/7/2024).
“Negara kita adalah negara hukum, negara yang mendukung Palestina, dan kita memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Itu sudah mendapatkan apresiasi dari banyak negara,” lanjutnya.
Selain itu, Sandi juga meminta masyarakat Indonesia untuk memisahkan antara pandangan politik dan kegiatan kreatif, termasuk konser. Menurutnya, hal itu penting untuk dilakukan demi menjaga posisi Indonesia dalam politik global.
“Berkaitan dengan pagelaran konser dan ekonomi kreatif, tentunya kita pisahkan pandangan politik maupun pandangan pribadi dari seorang pelaku ekonomi kreatif itu,” ujar Sandi.
“Jangan sampai mencederai apa yang kita usung sebagai posisi politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif,” sambungnya.
Sebelumnya, konser Bruno Mars terkena seruan aksi boikot setelah penyanyi berusia 38 tahun itu dituding mendukung Israel yang menjajah Palestina sejak lama.
Diketahui, Bruno Mars sempat menggelar konser di Yarkon Park, kota Tel Aviv, Israel pada 5 Oktober 2023 lalu dengan jumlah penonton mencapai 60 ribu orang. Sang penyanyi pun menyambut para penonton di negara tersebut, “Tel Aviv! Para Hooligan telah berhasil mencapai Israel.”
Tak hanya itu, saat konser berlangsung pun Bruno juga disebut mengatakan “Saya cinta Israel!”
Sebagai informasi, PK Entertainment bersama Live Nation dan TEM Presents resmi mengumumkan bahwa Bruno Mars akan melaksanakan konser di Jakarta pada 11 September 2024 dan 13-14 September 2024 mendatang.
Berdasarkan poster yang diunggah, penyanyi asal Amerika Serikat (AS) itu akan menampilkan lagu-lagu terbaiknya selama dua hari di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.